pt tap talk teknologi blog

Membuat pengguna terlibat terus menerus dengan aplikasi seluler adalah sebuah tantangan. Salah satu taktik untuk menjangkau pengguna online adalah dengan memberikan notifikasi ataupun Push Notification

Beberapa perusahaan masih tidak tahu apakah mereka dapat menggunakan Push Notification untuk meningkatkan konversi, mempertahankan pengguna, dan mendorong pembelian. Push Notification adalah cara yang cepat dan efisien untuk berkomunikasi dengan audiens Anda. Melalui pesan notifikasi, Anda dapat memberi pengguna Anda pengingat yang bijaksana, penawaran yang dipersonalisasi, dan berita terkini.

Dengan notifikasi seluler, Anda dapat memicu pembelian langsung. Selain informasi ini, Push Notification dapat menawarkan pembelian instan dengan satu ketukan. Push Notification seluler adalah strategi pemasaran yang unggul untuk bisnis.

push notification

Elemen Penting Notifikasi User-Friendly

1. Hindari mengirim terlalu banyak notifikasi

Kesalahan paling umum dan paling berdampak jangka panjang saat mengirim Push Notification, ketika mengirimkan banyak pemberitahuan kepada pengguna lebih daripada yang dapat mereka pahami. Terlalu banyak percakapan secara langsung dengan pengguna dapat menyebabkan informasi yang berulang dan berlebihan, sehingga dapat mengakibatkan pengguna mengabaikan atau memilih keluar dari aplikasi atau situs. Pelajari audiens Anda, cari tahu bagaimana gaya hidup, kebutuhan dan keinginan mereka. Sehingga anda bisa menemukan frekuensi pemberitahuan yang tepat untuk Anda kirimkan.

2. Dorong Nilai atau Value

Saat pengguna mulai menggunakan aplikasi, sesungguhnya mereka tidak keberatan mendapatkan notifikasi selama value dari aplikasi tersebut sepadan dengan gangguan yang didapatkan. Pastikan notifikasi yang diberikan berguna dan berharga bagi pengguna. Berusahalah dengan keras untuk mengirim konten yang dipersonalisasi karena itu menginspirasi dan menyenangkan pengguna.

Contoh Buruk: Beberapa notifikasi seharusnya tidak pernah sampai ke layar pengguna. Pemberitahuan pembaruan perangkat lunak AppStore kemungkinan besar dirancang untuk kegunaan "Visibilitas status sistem", tetapi apakah pengguna benar-benar perlu melihatnya? Karena notifikasi tidak memerlukan tindakan apa pun dari sisi pengguna, maka mungkin pengguna tidak perlu melihatnya.

Contoh Bagus: Netflix melakukan pekerjaan yang bagus untuk mempersonalisasi Push Notification mereka. Netflix menggunakan Push Notification untuk memberitahu pengguna saat acara favorit mereka tersedia. Daripada mengirimkan pemberitahuan kepada setiap pengguna setiap kali acara atau musim baru dirilis, Netflix memahami preferensi pribadi (berdasarkan informasi yang ditonton pengguna), dan hanya mengirimkan pemberitahuan kepada pengguna ketika salah satu acara favorit mereka memiliki season baru. Hasilnya? Aplikasi mengirimkan informasi yang dipersonalisasi dan sangat relevan kepada pengguna.

Hal yang dapat kita pelajari?

3. Atur Waktu Notifikasi 

Menyesuaikan pemberitahuan kepada pengguna bukan hanya tentang apa yang ingin dikatakan, juga tentang kapan memberikan notifikasi tersebut. Apakah Anda suka dibangunkan di tengah malam oleh ponsel yang bergetar dan pesan yang mengatakan sesuatu yang random? Tentu tidak. 

Memang benar bahwa pengguna dapat mengaktifkan pengaturan di perangkat mereka, tetapi itu bukan solusi. Solusi nyata adalah mengirimkan pemberitahuan pada waktu yang wajar dan paling efektif bagi pengguna Anda, kecuali jika penting untuk memberitahu mereka tentang sesuatu yang terjadi saat ini. Secara umum, penggunaan seluler mencapai puncaknya antara jam 6 sore — 10 malam.

Hal yang dapat dipelajari?

4. Uji Coba

Bagaimana Anda membuat Push Notification yang bagus menjadi lebih baik? Dengan melakukan uji coba! 

Pengujian A/B bisa dilakukan dalam memberikan Push Notification. Namun tidak seperti pengujian A/B terhadap perubahan desain situs, pengujian notifikasi pesan memerlukan kecepatan dan tekad. Contoh praktis yang menarik, coba mengirimkan dua versi pesan yang dibuat kepada beberapa pengguna yang telah menambahkan item ke keranjang belanja mereka tetapi belum menyelesaikan pembelian mereka.

Pesan pertama adalah pengingat sederhana:

Lupa sesuatu? Ayo kembali dan kirimkan hadiah yang benar-benar original!

Pesan kedua adalah:

Lupa sesuatu? Ayo kembali dan HEMAT 15% dengan kode promo VALENTINESCART

Pesan yang menunjukkan hasil yang lebih baik adalah varian pertama, meskipun tidak menyertakan kode promosi. Faktanya, pesan tanpa kode promosi menghasilkan 50 persen lebih banyak pendapatan daripada varian dengan kode promosi. Itu sebabnya perlu dilakukan pengujian terhadap berbagai macam tulisan. Anda harus memiliki gambaran besar dan melacak semua metrik utama:

5. Tetapkan Strategi Pesan

Cara terbaik untuk membuat strategi perpesanan aplikasi seluler yang efektif adalah dengan menggunakan berbagai jenis pesan — Push Notification, email, pemberitahuan dalam aplikasi, dan pesan news feed.

Diversifikasi pesan Anda — pesan Anda harus bekerja sama dalam harmoni yang sempurna untuk menciptakan pengalaman pengguna yang luar biasa.

Kesimpulan

Mobile adalah tentang membuat setiap pesan berarti. Notifikasi harus menambah nilai nyata bagi kehidupan pengguna Anda dan membantu Anda menyelesaikan tugas bisnis. Memberikan notifikasi kepada pelanggan mengenai aktivitas akun, meeting reminder, konfirmasi pembelian, notifikasi pengiriman, bahkan peringatan kepada pengguna Anda memiliki peran masing-masing dalam keterlibatan pengguna.

Menggunakan SendTalk by TapTalk.io merupakan salah satu cara untuk menjaga pengguna Anda tetap aktif dan terlibat. SendTalk yang dikenal dengan jasa OTP melalui WhatsApp-nya juga menawarkan fitur lain yang dapat membantu Anda meningkatkan keterlibatan pengguna.

SendTalk memungkinkan Anda mengirimkan notifikasi seperti aktivitas akun, pengingat janji temu, konfirmasi pembelian, notifikasi pengiriman, bahkan peringatan kepada pengguna Anda. Menggunakan integrasi yang sederhana menggunakan SendTalk API, Anda dapat mengirimkan notifikasi langsung kepada pengguna Anda.

Mengirimkan pesan notifikasi melalui SendTalk juga mengurangi biaya yang Anda keluarkan jika dibandingkan dengan penyedia lain. Anda bisa menghemat hingga Rp45.000 dalam satu bulan dengan hanya mengeluarkan biaya bulanan Rp10.000 untuk SendTalk. Penggunaan Anda juga tetap dapat diawasi dengan fitur Real-Time Track dari SendTalk yang memungkinkan Anda memantau penggunaan Anda  secara real time lewat dasbor.

Menggunakan SendTalk juga bukan hanya untuk mengirimkan notifikasi, tentu Anda bisa sekaligus menggunakannya sebagai jasa OTP menggunakan WhatsApp.

Untuk mengetahui fitur-fitur SendTalk yang lain, klik di sini.

Jika Anda adalah salah satu orang yang terganggu dengan push notification, berarti Anda sudah membuktikan bahwa hal ini cukup mengganggu kegiatan pengguna di seluler mereka. Meskipun push notification merupakan sesuatu yang penting untuk memastikan keterlibatan pengguna, ada satu hal yang dapat menjaganya tanpa membuat pelanggan merasa terganggu.

Hal ini adalah In-App Messaging. In-App Messaging adalah pemberitahuan yang muncul selama menggunakan aplikasi, fungsinya untuk mengingatkan pengguna Anda tentang sesuatu yang menarik atau penting. Sekilas, In-App Messaging atau layanan mengirim pesan di dalam aplikasi memang memiliki kemiripan dengan push notification

Tidak hanya sebagai bentuk pemasaran tambahan, In-App Messaging harus terasa seperti bagian alami dari aplikasi. Biasanya In-App Messaging hanya terkait dengan tugas atau tindakan yang dilakukan oleh pengguna pada saat itu. 

Beberapa tampilan In-App Messaging mirip dengan push notification. Setelah pengguna menutup pesan dalam aplikasi, mereka tidak akan dapat melihatnya lagi kecuali Anda mengirimnya ulang. Karena alasan ini, In-App Messaging tidak boleh digunakan untuk mengirim informasi yang mungkin ingin disimpan atau dilihat pengguna Anda di tahap selanjutnya. 

in-app messaging sempurna

Apa Bedanya Push Notification dan In-App Messaging?

Push Notification dan In-App Messaging adalah jenis saluran messenger langsung, tetapi keduanya berbeda dalam cara penggunaannya. Sebagian besar fungsi Push Notification untuk membawa orang kembali ke produk, sehingga diberikan meskipun saat pengguna tidak membuka aplikasi. Sedangkan pesan dalam aplikasi mendorong penggunaan dan informasi yang lebih dalam saat pengguna berada di aplikasi.

1. Waktu dan posisi muncul

Push Notification: Dikirim meskipun pengguna tidak aktif dalam aplikasi

Notifikasi dikirim langsung ke layar utama di ponsel seluler pengguna, sering kali mencoba menarik mereka kembali untuk melakukan pembelian, menyelesaikan tujuan, atau mengikuti aktivitas aplikasi terbaru.

In-App Messaging: Harus ada di dalam aplikasi

Pesan dalam aplikasi hanya dapat dilihat saat membuka aplikasi. Video tidak akan muncul di layar utama ponsel, dan hanya akan muncul saat pengguna aktif menggunakan aplikasi.

2. Tujuan penggunaan

Push Notification: Bertujuan untuk melibatkan kembali pengguna.

Notifikasi dibuat agar pengguna kembali membuka aplikasi. Mereka juga dapat digunakan untuk mengirim pembaruan waktu nyata tentang status pesanan, peringatan keamanan, dll.

In-App Messaging: Target untuk pengguna Anda yang aktif.

Pemberitahuan dalam aplikasi dimaksudkan untuk menunjukkan fitur pengguna aktif, materi promosi, pembaruan, dan informasi lain yang terkait dengan aplikasi.

Strategi Menggunakan In-App Messaging

Siap memulai? Pertama, pikirkan tindakan yang perlu diketahui dan dilakukan pelanggan Anda berdasarkan use cases, tingkat aktivitas, dan atribut lainnya yang Anda gunakan untuk mensegmentasikan pelanggan Anda. Bedakan antara pesan "selalu aktif" yang sedang berlangsung yang diperlukan untuk tujuan pengguna umum dan pesan satu kali untuk pembaruan produk dan pengumuman umum.

Sekarang, petakan tindakan yang sedang berlangsung di sepanjang perjalanan pelanggan dari tahap orientasi hingga retensi. Pastikan untuk mencatat indikator keterlibatan seperti aktivasi, pencapaian, ketidakaktifan, dan churn. Gunakan In-App Messaging untuk membantu pengguna menavigasi menuju tujuan apapun yang mungkin terlihat di aplikasi Anda dan mendorong tindakan tertentu untuk membuat mereka tetap terlibat.

Bergantung pada apa yang paling masuk akal untuk bisnis Anda, beberapa pesan ini dapat ditampilkan pada perangkat seluler. Pesan seluler akan lebih terpotong dan singkat daripada pesan desktop, penggunaannya tergantung pada tingkat urgensi pesan tersebut. Jika Anda tidak yakin saluran mana yang akan digunakan, pikirkan tentang berapa banyak pengguna yang akan terpengaruh dan potensi tingkat dampaknya.

7 Praktik Terbaik Untuk Perpesanan dalam Aplikasi

Untuk mengoptimalkan strategi perpesanan dalam aplikasi Anda, ada beberapa hal utama yang perlu Anda lakukan untuk memastikan keberhasilannya:

1. Sediakan jalan keluar yang mudah

Beri pengguna cara untuk keluar dari pesan dalam aplikasi. Jika pelanggan tidak dapat menemukan rute keluar yang mudah, kemungkinan mereka hanya akan menutup aplikasi.

2. Buatlah secara visual menarik

Tidak ada yang mau melihat kotak hitam putih dengan pesan di dalamnya. Rancang pesan agar mencerminkan skema warna dan font aplikasi Anda.

3. Perhatikan metrik

Lihat berapa banyak pengguna yang menerima pesan dalam aplikasi dan berapa banyak yang benar-benar menindaklanjutinya.

4. Gunakan aturan untuk menargetkan pesan

Targetkan pesan dalam aplikasi Anda ke kelompok yang tepat. Siapkan aturan untuk menargetkan audiens yang berbeda, seperti pengguna yang belum membuka aplikasi atau mengunjungi situs selama lebih dari sebulan, atau pengguna yang berinteraksi setiap hari.

5. Uji, uji, dan uji lagi

Prinsipnya, Anda harus selalu menguji pesan dalam aplikasi untuk melihat mana yang paling berhasil.

Beberapa pengujian A / B untuk pesan dalam aplikasi yang dapat Anda jalankan meliputi:

6. Atur tindakan lanjutan

Buat pemicu otomatis untuk menindaklanjuti audiens tertentu. Misalnya, Anda dapat mengatur chatbot untuk merespons secara otomatis pengguna yang menjawab pesan Anda.

7. Ciptakan pengalaman perpesanan dalam aplikasi yang konsisten di seluruh web & seluler

Berikan pengalaman aplikasi yang sama untuk pelanggan Anda di desktop dan seluler. Tampilan dan nuansa yang konsisten di web dan seluler akan meningkatkan keterlibatan, memberi Anda data pelanggan yang lebih kaya, dan meningkatkan CX platform Anda.

Saat pelanggan terlibat dengan suatu brand, mereka mengharapkan pengalaman terbaik yang sama di seluruh platform web dan seluler. In-App Messaging Anda tidak terkecuali.  PowerTalk by TapTalk.io memungkinkan pengalaman pelanggan yang sesuai dengan citra brand Anda.

Sebagai penyedia jasa In-App chat framework yang terpercaya di Indonesia, PowerTalk memberikan value yang lebih kepada produk dan jasa Anda. Hal ini karena, ketika Anda menggunakan In-App Messaging sebagai salah satu cara untuk memahami pengguna Anda, Anda bisa mendapatkan Analytics dan pesan yang ada di dalam In-App Messaging tersebut.  

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya penting untuk konsisten menampilkan citra brand Anda. PowerTalk memungkinkan Anda untuk melakukan personalisasi dan kustomisasi In-App Messaging Anda sesuai dengan citra brand Anda dengan Interface Customization. Anda bahkan bisa mengkustomisasi Chat Bubble agar sesuai dengan palet warna brand Anda. 

Selain dari sisi visual, citra brand juga bergantung pada tingkat keamanan pesan yang ditukarkan bersama pengguna. PowerTalk menyediakan encryption yang aman, untuk memastikan data pribadi pengguna tetap terjaga.

Untuk menghubungi agent kami dan mengetahui mengenai PowerTalk, klik di sini

TapTalk
PowerTalk
OneTalk
SendTalk
whatsappfacebooktwitterinstagramlinkedin

Reach us by phone at (021) 27939266

Business Park Kebon Jeruk blok C2-3, Jl. Meruya Ilir Raya no.88, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, 11620

© 2020 - 2023 TapTalk.io (PT Tap Talk Teknologi)

tap talk logo for footer