Saat ini, banyak orang yang ingin menjadi pengusaha dengan membuka bisnisnya sendiri. Namun, menjalankan suatu bisnis bukanlah suatu hal yang mudah, karena ada cukup banyak faktor yang dapat membuat usaha tersebut gagal.
Ketika baru memulai usaha, tak sedikit orang yang hanya memikirkan seberapa besar keuntungan yang didapat tanpa memikirkan solusi terbaik ketika menghadapi berbagai faktor penyebab kegagalan dalam wirausaha.
Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas berbagai faktor penyebab kegagalan wirausaha dan bagaimana cara mengatasinya.
Key Takeaways:
- Dalam menjalankan suatu usaha, pastilah ada rintangan yang menghambat kesuksesan usaha. Terdapat banyak faktor kegagalan wirausaha yang bisa terjadi, di antaranya adalah kesalahan dalam pengelolaan keuangan, kurangnya pengalaman dan riset, dan buruknya strategi pemasaran yang dilakukan.
- Jika usaha yang didirikan terlanjur gagal, jangan langsung berkecil hati. Selalu ada jalan untuk bangkit kembali, misalnya dengan mulai menelaah kesalahan apa yang telah diperbuat sehingga mengalami kegagalan usaha. Kemudian mulai susun rencana usaha baru dengan matang dan hindari kesalahan yang sama.
10 Faktor Penyebab Kegagalan Wirausaha
Sebagai seorang pebisnis, kita tidak hanya membuat strategi untuk memaksimalkan keuntungan. Namun, kita juga perlu menyiapkan strategi ketika berbagai hambatan muncul di tengah-tengah menjalankan usaha. Dilansir dari Finansialku.com tahun 2023, berikut adalah 10 faktor penyebab kegagalan wirausaha.
- Kurangnya Pemahaman Tentang Manajerial
Hal pertama yang menjadi faktor kegagalan wirausaha adalah kurangnya pemahaman, kemampuan, serta kapabilitas yang terkait dengan pengelolaan usaha. Minimnya pemahaman ini bisa saja menghambat potensi kesuksesan usaha. Hal ini dapat membuat perusahaan berada di level yang tidak kompeten dalam aspek manajerialnya.
Hal ini menyebabkan timbulnya kesulitan dalam mengatur keuangan dan menjalankan aktivitas operasional usaha dengan baik. Selain itu, minimnya pemahaman akan sistem manajerial akan menyulitkan perusahaan dalam mengelola modal untuk melakukan pemetaan kebutuhan serta menghambat produktivitas dari para karyawan.
- Visi dan Misi Tidak Jelas
Ketika menjalankan suatu bisnis, seorang wirausaha harus sudah memiliki visi dan misi dengan jelas untuk menentukan tujuan jangka panjang. Hal ini jelas akan berguna untuk mengkomunikasikan nilai serta solusi kepada target pasar perusahaan.
Dengan memiliki visi dan misi yang jelas, suatu bisnis juga bisa melangkah sesuai dengan arah dan strategi yang tepat. Dengan demikian, setiap keputusan bisnis yang diambil akan berbanding lurus dengan visi misi tersebut.
- Kurang Baik dalam Pengelolaan Keuangan
Faktor selanjutnya yang bisa menyebabkan sebuah usaha gagal adalah kurangnya kemampuan dalam mengelola keuangan. Seorang wirausaha jelas harus mampu mengatur keuangan dengan baik serta teliti dalam memisahkan dana usaha dengan dana pribadi.
Wirausahawan juga harus memahami dengan jelas jenis pinjaman modal usaha atau program pendanaan untuk usaha tersebut. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kredit macet saat kondisi tidak bisa melunasinya.
- Target Pasar Tidak Jelas
Dalam menjalankan suatu bisnis, penting untuk mengetahui siapa target pasar, pesaing, dan berapa target pasar yang bersedia membayar untuk produk atau jasa yang ditawarkan.
Jika seorang wirausaha tidak sepenuhnya memahami siapa target pasarnya, apa yang mereka butuhkan, serta di mana lagi mereka bisa mendapatnya, maka bisnis tersebut berpotensi untuk gagal.
Untuk itu, pastikan untuk telah menentukan target pasar dengan baik. Kenali kebutuhan, keinginan, serta perilaku mereka. Dengan demikian, perusahaan akan mudah dalam menyusun strategi bisnis, termasuk strategi marketing kepada calon pelanggan. Selain itu, perusahaan juga bisa menerapkan strategi yang lebih efektif dalam menarik pelanggan.
- Kurangnya Pengalaman dan Riset
Pada dasarnya, apapun kegiatan yang sedang dilakukan oleh seseorang, penting untuk melakukan riset terlebih dahulu. Begitu juga bagi seorang wirausaha yang baru memulai bisnis, adanya pengalaman dan melakukan riset adalah hal yang sangat penting untuk dimiliki.
Pengalaman yang ada akan mengasah kemampuan seorang wirausaha dalam mengkoordinasikan, mengelola SDM, serta mengintegrasikan operasi perusahaan. Tak hanya membutuhkan pengalaman, wirausahawan juga perlu melakukan riset setiap akan menjalankan suatu program.
Sebagai contoh, jika suatu perusahaan ingin melakukan kampanye digital marketing melalui Instagram, maka mereka harus memahami tren konten yang sedang ramai dibicarakan audiens. Dari situ, tim perusahaan bisa membuat konten yang interaktif untuk menarik perhatian pelanggan.
- Lokasi yang Tidak Strategis
Lokasi usaha juga bisa menentukan keberhasilan sebuah bisnis. Misalnya ada seorang wirausaha yang menjual sembako, maka usahanya tidak akan berhasil jika berada di lokasi yang jauh dari pemukiman atau pusat kota dan fasilitas umum.
Untuk itu, cobalah untuk melakukan survei ke lokasi sebelum memutuskan memulai sebuah usaha. Perhatikan seberapa strategis tempat tersebut dan lihat lingkungan sekitar prospek usaha yang menguntungkan.
- Kurangnya Pengawasan
Faktor selanjutnya adalah kurangnya pengawasan dan aset bisnis. Faktor pengawasan ini berkaitan erat dengan efektivitas dan efisiensi sebuah usaha. Kurangnya pengawasan akan berdampak pada penggunaan peralatan yang tidak maksimal sehingga bisa membuat para calon pelanggan ragu terhadap pelayanan atau kondisi tempat usaha.
Jadi, cobalah untuk membuat jadwal pengawasan dan pengecekan secara rutin. Pastikan juga semua peralatan dan aset bisnis berfungsi dengan baik. Jika tidak, segera perbaiki dan lakukan upgrade. Dengan begitu, para pelanggan akan lebih nyaman dan bersedia untuk datang kembali di kemudian hari.
- Kurang Bisa Beradaptasi dengan Perkembangan Zaman
Seorang pebisnis harus bisa terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan perkembangan zaman yang semakin cepat. Apapun jenis usaha yang didirikan, visibilitas secara online sangatlah penting untuk bisa mengoptimasi usaha tersebut sehingga dapat bersaing dengan kompetitor lainnya.
Manfaatkanlah dengan baik teknologi yang ada seperti media sosial untuk memperluas target audiens usaha. Dengan demikian, calon konsumen akan mengetahui informasi seperti nama bisnis, produk hingga lokasi bisnis apabila usaha yang dilakukan memiliki offline store.
- Mengikuti Tren yang Sedang Viral
Hal yang sedang viral di sosial media sangatlah mudah untuk meningkatkan keuntungan dalam waktu yang cepat. Namun, tren yang viral tersebut tentu hanya memiliki masa waktu tertentu. Oleh karena itu, ketika tren tersebut mulai menurun, maka usaha yang didirikan dapat mengalami penurunan penjualan hingga berujung bangkrut. Untuk itu, jangan pernah mendirikan sebuah usaha hanya berdasarkan tren yang sedang viral semata jika ingin mengembangkan usaha.
- Buruknya Strategi Pemasaran
Meskipun produk atau jasa yang ditawarkan memiliki kualitas yang baik, jika tidak ada orang yang mengetahuinya maka tidak akan ada pula yang membeli produk atau menggunakan jasa tersebut. Karena itulah, perusahaan harus berusaha untuk membuat brand yang dibuat didengar di pasaran dan membuat masyarakat tahu tentang kelebihan produk yang ditawarkan.
Lakukan strategi pemasaran yang tepat dan efektif untuk mendatangkan konsumen serta supaya bisa bersaing dengan pengusaha lainnya dalam pasar.
Tips Mengatasi Kegagalan Wirausaha
Setelah membahas faktor-faktor apa saja yang dapat membuat sebuah wirausaha gagal, kami akan memberikan tips mengatasi kegagalan tersebut. Hal utama yang harus diketahui adalah penyebab kegagalan tersebut. Dikutip dari Bizhare.id tahun 2024, berikut adalah tips yang bisa dilakukan jika usaha terlanjur gagal.
- Tenangkan Pikiran
Langkah pertama adalah tenangkan pikiran agar bisa berpikir dengan jernih. Tidak semua hal yang diinginkan bisa tercapai. Terkadang, kita harus melalui beberapa kegagalan dan titik terendah terlebih dahulu baru kemudian dapat menemukan sebuah ide brilian untuk bangkit. Kunci dari hal tersebut adalah ketenangan pikiran, luangkanlah waktu sejenak dari kepusingan bisnis, kesempatan akan selalu ada bagi mereka yang percaya.
- Lakukan Evaluasi Perjalanan Usaha
Setelah pikiran tenang, mulailah untuk mencari tahu penyebab kegagalan usaha. Apakah karena rencana yang kurang matang, operasional yang berantakan, atau kesalahan dalam mengelola keuangan? Masing-masing penyebab tersebut memiliki solusi yang berbeda, maka tulislah secara perlahan kesalahan apa saja yang telah dilakukan dalam menjalankan usaha. Seiring berjalannya waktu, solusi yang dicari akan ditemukan.
- Susun Kembali Rencana dan Eksekusi dengan Berbeda
Buat perencanaan matang untuk ide usaha baru ke depannya. Belajar dari kesalahan yang telah dibuat, jangan berikan ruang pada kesalahan yang sama. Bila cara mengeksekusinya berbeda, hasilnya juga akan berbeda dengan bisnis sebelumnya.
Buatlah timeline dan deadline yang pasti untuk kegiatan bisnis dan balik modal. Sebagai contoh, pada Desember 2-24, modal usaha yang dikeluarkan harus sudah kembali dengan menjual produk sekian banyak, melalui strategi marketing yang baru. Dengan begitu, usaha yang dibangun seperti menaiki anak tangga, bukan melompat tinggi yang memudahkan usaha untuk jatuh.
- Konsultasikan Usaha ke Konsultan Bisnis
Dalam dunia bisnis yang sangat kompetitif, memiliki pengetahuan yang tepat dan strategi yang efektif adalah kunci dari kesuksesan. Oleh karena itu, jika dirasa belum mampu menyelesaikan permasalahan usaha secara mandiri, cobalah untuk mengkonsultasikan permasalahan tersebut kepada ahlinya.
Gunakan OneTalk untuk Mencegah Gagalnya Wirausaha
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, pelanggan merupakan faktor yang sangat berpengaruh dalam menentukan keberhasilan atau kegagalan sebuah usaha. Untuk mencegah kegagalan tersebut, maka utamakanlah customer service yang baik. Jika suatu perusahaan tidak melayani pelanggannya dengan maksimal, maka pelanggan tersebut pasti akan beralih ke kompetitor lain.
Salah satu cara dalam meningkatkan customer service adalah dengan menggunakan layanan omnichannel untuk bisa menyediakan support yang dibutuhkan para konsumen. Salah satu layanan omnichannel yang bisa digunakan adalah OneTalk. Dengan OneTalk, perusahaan bisa dengan mudah mengakses semua pesan yang masuk dari berbagai platform ke dalam satu inbox. Dengan begitu, perusahaan bisa memberikan pelayanan secara cepat dan efektif.
Yuk, segera hubungi agent kami di sini untuk mendapat informasi selanjutnya.
Baca Juga: 12 Penyebab Kegagalan dalam Berwirausaha yang Dapat Anda Pelajari.