Jessica Jacob memiliki lebih dari empat tahun pengalaman dalam pengembangan strategis di sektor teknologi, dengan latar belakang kuat dalam penjualan korporat dan manajemen proyek. Di TapTalk.io, dia berfokus pada inovasi dan pertumbuhan bisnis, membangun kemitraan strategis lintas industri. Sebelumnya, Jessica berperan aktif dalam mengembangkan kemitraan kanal baru dan memimpin tim lintas fungsi yang berhasil meningkatkan penjualan tahunan sebesar 45%.
Entah itu merumuskan strategi pasar atau mengevaluasi kembali bisnis yang sudah ada, melakukan analisis pasar atau market analysis adalah inti dari kesuksesan bisnis di masa depan.
Dalam artikel ini kita akan membahas apa itu market analysis, perbedaannya dengan market research, seberapa penting market analysis, dan metode market analysis.
Pada akhirnya, Anda akan dapat menilai ukuran dan komposisi pasar, memperhatikan tren yang paling jelas, dan mengidentifikasi segmen pasar untuk memfasilitasi pekerjaan di masa mendatang.
Key Takeaways:
- Market analysis adalah proses memeriksa semua variabel di pasar tertentu dan bagaimana mereka berinteraksi untuk menghasilkan kondisi yang diamati dan masa depan.
- Market research dan market analysis adalah 2 hal berbeda. Market research dilakukan untuk: menentukan kelayakan produk baru, mendapatkan klien baru, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Sedangkan, market analysis dilakukan untuk: mengembangkan model bisnis Anda, memahami permintaan produk, dan menemukan peluang tersembunyi.
- Pentingnya melakukan market analysis untuk sebuah brand: mengetahui kompetitor sebelum mendekati pasar, menguji produk sebelum diluncurkan, memahami pelanggan Anda dengan lebih baik, membantu dalam pertumbuhan bisnis, dan riset membantu menyelamatkan bisnis Anda
Apa itu Market Analysis (Analisis Pasar)
Market analysis adalah proses memeriksa semua variabel di pasar tertentu dan bagaimana mereka berinteraksi untuk menghasilkan kondisi yang diamati dan masa depan. Ini bertujuan untuk mendapatkan pandangan yang jelas tentang lingkungan di mana perusahaan beroperasi untuk mengungkap ukuran pasar yang sebenarnya, keadaan persaingan dan jalur pertumbuhan.
Seberapa relevankah penawaran Anda dengan pasar tertentu? Analisis pasar atau market analysis akan menjawab pertanyaan-pertanyaan penting ini. Setiap pelaku pasar - baik itu perusahaan, pendiri, atau klien pribadi - dapat melakukan analisis pasar. Bagaimanapun, mereka berfungsi sebagai dasar untuk membuat keputusan. Informasi dikumpulkan dan dievaluasi dari pemasok dan pembeli untuk membuat keputusan pembelian atau penjualan. Selain itu, Anda dapat mengevaluasi pasar Anda saat ini atau melihat yang baru.
Dalam buku International Market Analysis (2018) oleh John Kuada, seorang Profesor Grundfos dalam Bisnis Internasional dan Manajemen Antarbudaya di Departemen Studi Bisnis, Universitas Aalborg, Denmark, ditulis bahwa: "Manajer perlu mengidentifikasi kebutuhan pelanggan saat ini dan yang akan datang serta memperoleh wawasan tentang aktivitas pemasaran yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Mereka juga perlu memperoleh informasi tentang strategi yang sedang atau akan dilakukan oleh pesaing langsung di pasar tertentu. Semakin kompleks lingkungan operasional, semakin penting informasi pasar untuk keberhasilan operasi bisnis."
Market analysis memberikan informasi tentang industri, pelanggan, pesaing, dan variabel pasar lainnya. Anda juga dapat menentukan hubungan antara penawaran dan permintaan untuk produk atau layanan tertentu. Berdasarkan wawasan ini, Anda dapat membuat keputusan berdasarkan informasi tentang kemungkinan strategi pemasaran.
Perbedaan Market Analysis dan Market Research
Market analysis (analisis pasar) dan market research (riset pasar) seringkali dianggap sama. Keduanya memberikan insight penting kepada para stakeholder tentang situasi pasar saat ini, yang membantu para pemimpin menganalisis tren dan memprediksi skenario masa depan. Market analysis dan market research sama-sama mengintegrasikan teknologi big data. Tetapi jangan salah, mereka bukanlah dua hal yang sama.
Sementara market research berurusan dengan pandangan pasar yang terfokus, menjawab pertanyaan tentang perilaku pelanggan. Berbeda dengan market research, market analysis berfokus pada pasar tertentu pada waktu tertentu. Tujuan market analysis adalah untuk mengidentifikasi karakteristik pasar yang paling penting dan untuk menentukan struktur pasar pada titik waktu tertentu.
Market research berarti investigasi sistematis terhadap pasar tertentu, karena riset semacam itu memberikan informasi yang menjadi dasar Anda dapat memilih instrumen pemasaran yang sesuai. Riset ini menggabungkan metodologi penelitian primer, sekunder, kuantitatif, dan kualitatif.
Market research membantu brand dalam memilah:
- Perilaku konsumen: Bagaimana pelanggan mengetahui tentang kita? Mengapa ada lebih banyak pelanggan di toko online kami daripada tempat fisik?
- Preferensi pelanggan: Apakah pelanggan kami lebih suka pengambilan atau pengiriman? Berapa banyak pelanggan yang mengadopsi transaksi online sebagai cara pembayaran pilihan?
- Sentimen pelanggan: Apa pendapat umum konsumen tentang merek kami vs. merek lain? Manakah dari nilai-nilai kita yang paling dihargai konsumen?
Market research dilakukan untuk: menentukan kelayakan produk baru, mendapatkan klien baru, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Sedangkan, market analysis dilakukan untuk: mengembangkan model bisnis Anda, memahami permintaan produk, dan menemukan peluang tersembunyi.
Market analysis menerapkan wawasan yang dikumpulkan dari riset pasar. Market analysis melangkah lebih jauh untuk mempelajari model bisnis, proses produksi, teknologi yang digunakan, kemitraan yang ditempa, dan keberhasilan yang dihasilkan.
Beberapa masalah penelitian dalam market analysis adalah:
- Ukuran dan permintaan pasar: Berapa tingkat pertumbuhan pasar saat ini? Berapa banyak pangsa pasar yang dikuasai masing-masing pemain utama?
- Tren & kondisi pasar: Apa adopsi praktik bisnis ramah lingkungan di industri kita? Bagaimana kami dapat meningkatkan penjualan kami pada musim liburan ini dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya?
- Regulasi pasar: Bagaimana perubahan kepemimpinan politik di Negara X memengaruhi industri? Apa hambatan masuk yang dihadapi lini produk konsumen baru kita?
Riset dan analisis pasar bertemu pada beberapa poin kunci. Tapi itu hanya karena riset pasar adalah bagian dari proses analisis pasar. Selain itu, mereka adalah proses berbeda yang berfokus pada tujuan berbeda, mengikuti metode berbeda, dan dipengaruhi oleh faktor berbeda.
Baca juga: Pengertian Analisis SWOT dan Contoh Penggunaannya
Pentingnya Melakukan Market Analysis untuk Strategi Pemasaran Sebuah Brand
G. Scott Erickson, seorang Profesor di bidang Marketing, Ithaca College, US, dalam bukunya New Methods of Market Research and Analysis (2017) menjelaskan, "Riset dan analisis marketing kontemporer sangat berbeda dari cara riset dilakukan bahkan hingga satu dekade lalu. Sejumlah tren telah mendorong perubahan ini dan kemungkinan akan mengarah pada perbedaan yang lebih drastis di masa mendatang. Untuk memahami sepenuhnya pemasaran berbasis data, seseorang perlu memahami proses di baliknya. Profesional baru yang masuk ke bidang ini harus memiliki dasar dalam big data dan alat analisis untuk memeriksa data tersebut."
Hal ini menunjukkan tren pasar perusahaan yang terus berubah, menjadikan market anaysis & research penting untuk dilakukan berkala agar pengambilan keputusan untuk mengalokasikan sumber daya ke bagian yang tepat.
Mengapa sebuah brand harus melakukan market analysis? Berikut beberapa alasannya.
1. Mengetahui kompetitor dan target pasar
Kompetitor selalu berusaha untuk mengambil pelanggan Anda. Mereka akan mencoba melakukan riset perusahaan terlebih dahulu untuk mengetahui apa yang diinginkan pelanggan. Jika ingin bertahan di lahan kompetisi yang sama, Anda juga harus melakukan hal yang sama. Analisis pasar membantu mengidentifikasi pemain kunci di pasar. Selain itu, hal ini memungkinkan Anda untuk mengetahui masalah dengan produk yang Anda jual.
Mengetahui pelanggan membantu Anda untuk mendapatkan kesuksesan dalam bisnis. Selain itu, Anda akan tahu produk seperti apa yang disukai oleh pelanggan.
Berikut adalah pertanyaan untuk memandu proses Anda:
- Merek apa yang paling terkenal di industri Anda? Siapa yang menentukan tren dan menarik perhatian pelanggan?
- Apa saja penawaran, titik harga, dan proposisi nilai dari merek-merek ini?
- Taktik, teknologi, dan platform penjualan apa yang digunakan merek-merek ini untuk menciptakan perjalanan pelanggan?
- Bagaimana merek-merek ini menggunakan konten untuk mengedukasi dan melibatkan audiens?
- Apa yang dapat Anda pelajari dari ulasan pelanggan tentang merek-merek ini?
2. Menguji produk sebelum diluncurkan
Pengujian produk sangat diperlukan sebelum masuk ke pasar. Anda harus tahu apakah produk tersebut layak berdiri di pasar. Kedua, dengan menguji produk, Anda akan menghemat uang untuk biaya tambahan. Dan Anda akan melindungi diri dari pengiriman produk yang buruk di pasar.
Dengan survei dan pengujian produk, Anda akan tahu apakah pelanggan akan menyukai produk tersebut. Dengan riset, Anda juga akan melihat pendekatan pemasaran yang dapat Anda ambil untuk produk tersebut.
3. Memahami pelanggan Anda dengan lebih baik
Siapa yang akan membeli produk? Apa kebutuhan dan keinginan mereka? Ini adalah beberapa pertanyaan untuk ditanyakan kepada pelanggan Anda sebelum meluncurkan produk. Demikian pula, dengan lebih banyak pertanyaan, Anda akan mengetahui kebutuhan pelanggan dengan lebih baik. Hal ini akan membuat Anda di depan pesaing Anda. Yang terbaik juga adalah memahami pesaing Anda dalam prosesnya.
Market analysis membantu menyediakan peta lengkap tentang pelanggan dan apa yang mereka inginkan. Mengetahui pelanggan juga akan membantu menentukan ukuran pasar. Anda juga dapat memperoleh wawasan berharga seperti jenis kelamin, pendapatan, usia, dll., dalam membantu Anda mendapatkan kampanye harga.
Tentukan target pasar Anda sesuai dengan karakteristik yang membuat konsumen individu lebih cenderung membeli produk dan layanan dari Anda:
- Dari pelanggan potensial di industri Anda, segmen pasar spesifik manakah yang dapat Anda targetkan secara efektif?
- Bagaimana Anda menggambarkan segmen ini menurut demografi mereka (usia, etnis, pendapatan, lokasi, dll.) dan psikografis (kepercayaan, nilai, aspirasi, gaya hidup, dll.)?
- Seperti apa keseharian mereka?
- Masalah dan tantangan apa yang mereka alami?
- Apa saja fitur dan keuntungan dari penawaran Anda, dan bagaimana ini akan memberikan solusi untuk kebutuhan target pasar Anda?
- Kata, frasa, ide, dan konsep apa yang digunakan konsumen di pasar sasaran Anda untuk menjelaskan masalah ini saat memposting di media sosial atau berinteraksi dengan pesaing Anda?
- Jenis pesan pemasaran apa yang dapat Anda gunakan untuk menarik target pasar ini agar menunjukkan empati dan pengertian?
4. Membantu dalam pertumbuhan bisnis
Market analysis membantu dalam memahami kebutuhan pelanggan dengan mempelajari tren dan regulasi pasar. Selanjutnya, hasil ini akan membantu Anda mengetahui strategi pemasaran yang sempurna. Demikian juga, ada baiknya mengklasifikasikan semua tren untuk menjangkau audiens target.
Jika Anda ingin bisnis berkembang, menemukan kesalahan adalah bagian yang krusial. Kedua, dengan analisis yang bermanfaat, Anda dapat memprediksi celah dalam bisnis. Dengan cara ini, Anda dapat menghemat uang. Memberikan solusi yang menjadi market fit yang sangat baik sehingga membantu pelanggan juga. Riset perusahaan dilakukan untuk mengurangi risiko dan mengetahui strategi hemat biaya untuk bisnis.
5. Analisis Pasar membantu menyelamatkan bisnis Anda
Semua merek besar bertahan di pasar karena mereka mengetahui cara yang tepat untuk melakukan riset perusahaan. Misalnya, Nokia gagal memahami kebutuhan pelanggan dan tidak dapat bertahan di pasar. Apple dan Netflix dapat melakukan riset dengan benar dan memanfaatkan semua celah yang mereka bisa isi.
Untuk membuat bisnis tetap relevan, penting untuk mengikuti perubahan. Ketahui tren dengan baik dan pelajari juga tentang kemajuan teknologi. Ketahui juga tentang perubahan harga dan lakukan riset pasar sebaik mungkin.
Metode Market Analysis
Untuk melakukan market analysis, Anda memerlukan informasi yang dapat dipercaya. Secara umum, perusahaan kecil cenderung melakukan penelitian yang diperlukan untuk analisis mereka sendiri. Perusahaan yang lebih besar, di sisi lain, sering menggunakan lembaga riset pasar untuk melakukannya. Analisis ini dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai metode pengumpulan data. Perbedaan dibuat antara penelitian primer dan sekunder.
Dengan penelitian primer, para ahli dari target pasar diwawancarai untuk mengumpulkan data baru. Keuntungan dari hal ini adalah bahwa tujuan penelitian Anda sendiri tetap menjadi fokus. Dengan cara primer ini, Anda dapat mengumpulkan data yang Anda butuhkan untuk analisis pasar Anda.
Berbeda dengan penelitian primer, penelitian sekunder menggunakan catatan data yang ada dari survei sebelumnya. Data ini dapat dikumpulkan baik secara internal maupun eksternal. Dengan memilih penelitian sekunder, Anda dapat menghemat waktu dan uang karena Anda tidak perlu melakukan wawancara dan evaluasi yang mahal.
Baca juga: Kenapa Action Plan Itu Penting? Temukan Jawabannya di Sini!
Lengkapi Market Analysis dengan Dukungan Omnichannel
Anda dapat melakukan analisis pasar yang sederhana untuk mengembangkan produk atau layanan dengan memanfaatkan omnichannel messaging platform seperti OneTalk by TapTalk.io. Sebagai platform perpesanan omnichannel yang mengintegrasikan berbagai channel pesan ke dalam satu dasbor, menghubungi dan dihubungi pelanggan kini menjadi lebih mudah lagi.
Setiap interaksi dan setiap pesan yang ditukar akan menghasilkan analytics yang berharga. Data ini dapat Anda manfaatkan sebagai salah satu dukungan market analysis.
Kolaborasi sekarang bersama OneTalk, dan rasakan potensi tak terbatas dari omnichannel. Kunjungi website kami !