Back to Home

OneTalk

Integrasi Channel Terbaru 'WhatsApp Cloud API' dengan OneTalk

BY
Jessica Jacob

Jessica Jacob

VP Business Development
Jessica Jacob memiliki lebih dari empat tahun pengalaman dalam pengembangan strategis di sektor teknologi, dengan latar belakang kuat dalam penjualan korporat dan manajemen proyek. Di TapTalk.io, dia berfokus pada inovasi dan pertumbuhan bisnis, membangun kemitraan strategis lintas industri. Sebelumnya, Jessica berperan aktif dalam mengembangkan kemitraan kanal baru dan memimpin tim lintas fungsi yang berhasil meningkatkan penjualan tahunan sebesar 45%.

WhatsApp Cloud API (Application Program Interface) merupakan teknologi yang dikembangkan oleh Meta, setelah peluncuran WhatsApp Business API atau sebutan lainnya WhatsApp On Premise API sukses besar pada tahun 2018 lalu. WhatsApp Cloud API sendiri sebenarnya hampir mirip dengan WhatsApp Business API, tetapi WhatsApp Cloud API bisa memudahkan bisnis di skala apapun, memperoleh WhatsApp Business API untuk meningkatkan pengalaman pelanggan mereka.

Integrasi Channel Terbaru 'WhatsApp Cloud API' dengan OneTalk

Key Takeaways:

  • WhatsApp Cloud API adalah layanan yang memungkinkan bisnis mengirim dan menerima pesan WhatsApp melalui aplikasi atau sistem bisnis mereka dengan menggunakan infrastruktur cloud yang dikelola oleh Meta.
  • Pemilihan antara WhatsApp Cloud API dan WhatsApp Business API sangat tergantung pada kebutuhan spesifik perusahaan, termasuk anggaran, kapasitas teknis, dan persyaratan kontrol data.
  • Dengan fitur-fitur yang ada, WhatsApp Cloud API memberikan solusi komunikasi yang komprehensif dan efisien bagi bisnis dari berbagai ukuran.

Apa Itu WhatsApp Cloud API?

Dilansir dari website resmi Meta, WhatsApp Cloud API adalah solusi berbasis cloud yang dikembangkan oleh Meta (sebelumnya Facebook) yang memungkinkan bisnis untuk mengintegrasikan kemampuan pesan WhatsApp ke dalam aplikasi dan sistem mereka tanpa perlu mengelola infrastruktur server sendiri. API ini menyediakan cara yang efisien dan fleksibel bagi bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan di platform WhatsApp, yang memiliki lebih dari 2 miliar pengguna aktif bulanan.

Singkatnya, WhatsApp Cloud API merupakan versi cloud dari WhatsApp Business API yang memungkinkan para pelaku bisnis dan developer bisa personalisasi fitur dan antarmuka (interface) sesuai dengan kebutuhan. Biasanya, pebisnis harus bekerja sama dengan Business Solution Provider (BSP) terlebih dahulu untuk bisa memperoleh akun WhatsApp Business API. Namun dengan adanya WhatsApp API Cloud, bisnis tidak perlu lagi menggunakan pihak ketiga seperti BSP untuk menggunakan WhatsApp Business API.

Mark Zuckerberg, selaku CEO Meta, mengklaim bahwa fasilitas ini bisa menjadi solusi bagi bisnis untuk memangkas biaya server dan memudahkan bisnis untuk mengakses fitur-fitur terbaru dari WhatsApp Business. Sebelum WhatsApp Cloud API dirilis, untuk memperoleh WhatsApp Business API dibutuhkan proses yang cukup sulit dan rumit. Sekarang, bisnis bisa mengoperasikan WhatsApp Business untuk menyiapkan layanan pesan yang lebih instan dengan cara yang cukup sederhana.

WhatsApp Cloud API & WhatsApp Business API, Apa Bedanya?

Ada yang mengatakan bahwa WhatsApp Cloud API dan WhatsApp Business API adalah ‘kembaran’ karena memiliki fungsi yang hampir sama. Namun, kedua produk tersebut tetap memiliki perbedaan satu sama lain. 

Berikut perbedaan di antara keduanya:

1. Hosting dan Infrastruktur

WhatsApp Cloud API:

  • Dihosting di Cloud: WhatsApp Cloud API dihosting sepenuhnya di cloud milik Meta. Ini berarti bahwa perusahaan yang menggunakan layanan ini tidak perlu mengelola server mereka sendiri atau khawatir tentang infrastruktur fisik.
  • Pengelolaan Infrastruktur oleh Meta: Semua aspek pengelolaan, pemeliharaan, dan keamanan infrastruktur ditangani oleh Meta. Hal ini termasuk pembaruan perangkat lunak, pemantauan keamanan, dan manajemen kapasitas.

WhatsApp Business API:

  • Dihosting di Server Sendiri atau Pihak Ketiga: WhatsApp Business API memerlukan perusahaan untuk mengelola hosting mereka sendiri. Ini bisa dilakukan di server internal perusahaan atau melalui penyedia hosting pihak ketiga.
  • Pengelolaan Infrastruktur oleh Perusahaan: Perusahaan harus menangani semua aspek pengelolaan server, termasuk instalasi, konfigurasi, pemeliharaan, dan pemantauan keamanan.

2. Skalabilitas dan Pengelolaan

WhatsApp Cloud API:

  • Skalabilitas Mudah: Karena dihosting di cloud, menambah kapasitas atau mengelola lonjakan lalu lintas pesan menjadi lebih mudah. Meta menyediakan infrastruktur yang mampu menangani skala besar tanpa intervensi pengguna.
  • Pengelolaan Sederhana: Tanpa kebutuhan untuk mengelola server fisik atau perangkat lunak, perusahaan dapat fokus pada penggunaan API dan integrasi bisnis mereka.

WhatsApp Business API:

  • Skalabilitas Bergantung pada Infrastruktur: Perusahaan harus memastikan bahwa infrastruktur mereka mampu menangani peningkatan lalu lintas pesan. Ini mungkin memerlukan peningkatan kapasitas server dan pemantauan berkelanjutan.
  • Pengelolaan Kompleks: Mengelola infrastruktur sendiri berarti perusahaan harus menangani masalah teknis yang muncul, seperti pembaruan perangkat lunak, backup data, dan pemulihan bencana.

3. Biaya

WhatsApp Cloud API:

  • Biaya Infrastruktur Lebih Rendah: Karena tidak memerlukan investasi dalam server dan perangkat keras, biaya awal bisa lebih rendah. Biaya operasional mungkin termasuk langganan atau biaya penggunaan berdasarkan volume pesan.
  • Penghematan Biaya Manajemen: Tidak ada biaya tambahan untuk manajemen dan pemeliharaan server, yang diurus oleh Meta.

WhatsApp Business API:

  • Biaya Infrastruktur dan Pemeliharaan: Memerlukan investasi dalam server, penyimpanan, dan perangkat keras lainnya. Selain itu, ada biaya berkelanjutan untuk pemeliharaan dan manajemen.
  • Potensi Biaya Lebih Tinggi: Jika infrastruktur tidak dikelola dengan efisien, biaya bisa meningkat terutama untuk perusahaan dengan volume pesan yang sangat tinggi.

4. Waktu Implementasi

WhatsApp Cloud API:

  • Implementasi Cepat: Dengan Meta yang menangani infrastruktur, perusahaan dapat mulai menggunakan API dengan cepat setelah menyelesaikan proses pendaftaran dan verifikasi.
  • Pengaturan Sederhana: Proses pengaturan biasanya lebih sederhana karena tidak perlu konfigurasi server.

WhatsApp Business API:

  • Implementasi Lebih Lama: Memerlukan waktu untuk menyiapkan dan mengkonfigurasi server, memastikan keamanan, dan menguji integrasi.
  • Persiapan dan Konfigurasi: Perusahaan harus melalui beberapa tahap persiapan termasuk pengadaan server, instalasi perangkat lunak, dan konfigurasi jaringan.

5. Kontrol Data

WhatsApp Cloud API:

  • Data di Server Meta: Semua data pesan disimpan di server milik Meta. Perusahaan harus mematuhi kebijakan privasi Meta serta regulasi lokal terkait pengelolaan data.
  • Kepatuhan Regulasi: Meskipun Meta memiliki kebijakan privasi yang ketat, perusahaan harus memastikan bahwa penyimpanan data di cloud Meta sesuai dengan regulasi yang berlaku di negara mereka.

WhatsApp Business API:

  • Kontrol Penuh atas Data: Data disimpan di server milik perusahaan, memberikan kontrol penuh atas bagaimana data tersebut diakses dan digunakan.
  • Fleksibilitas dalam Manajemen Data: Perusahaan dapat mengimplementasikan kebijakan privasi dan keamanan data mereka sendiri, sesuai dengan kebutuhan bisnis dan regulasi yang berlaku.

6. Keamanan

WhatsApp Cloud API:

  • Keamanan oleh Meta: Keamanan dikelola oleh tim keamanan Meta, yang memiliki sumber daya besar untuk melindungi data pengguna.
  • Kepercayaan pada Meta: Perusahaan harus mempercayai bahwa Meta akan menjaga data mereka dengan aman dan sesuai dengan standar keamanan tertinggi.

WhatsApp Business API:

  • Tanggung Jawab Keamanan: Perusahaan bertanggung jawab atas keamanan server mereka sendiri, yang mungkin memerlukan investasi tambahan dalam keamanan IT.
  • Kustomisasi Keamanan: Perusahaan dapat mengimplementasikan langkah-langkah keamanan khusus yang sesuai dengan kebutuhan mereka, termasuk enkripsi data dan kontrol akses yang ketat.

7. Fitur dan Pembaruan

WhatsApp Cloud API:

  • Pembaruan Otomatis: Mendapatkan pembaruan fitur secara otomatis dari Meta tanpa perlu intervensi pengguna.
  • Akses ke Fitur Terbaru: Selalu mendapatkan akses ke fitur dan perbaikan terbaru yang dirilis oleh WhatsApp.

WhatsApp Business API:

  • Pembaruan Manual: Pembaruan fitur mungkin memerlukan tindakan manual dari tim IT perusahaan, termasuk instalasi dan pengujian sebelum digunakan.
  • Kontrol atas Pembaruan: Perusahaan dapat memilih kapan dan bagaimana mengimplementasikan pembaruan, memberikan fleksibilitas lebih dalam mengelola perubahan.

8. Kustomisasi

WhatsApp Cloud API:

  • Kustomisasi Terbatas: Karena dikelola oleh Meta, ada batasan dalam hal kustomisasi dan kontrol teknis atas infrastruktur.
  • Kemudahan Penggunaan: Fokus pada kemudahan penggunaan dengan konfigurasi minimal, cocok untuk perusahaan yang menginginkan solusi cepat dan mudah.

WhatsApp Business API:

  • Kustomisasi Fleksibel: Memberikan fleksibilitas lebih untuk menyesuaikan dan mengintegrasikan dengan sistem internal perusahaan.
  • Kontrol Penuh: Perusahaan dapat membuat perubahan spesifik pada sistem mereka untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang unik.

9. Penggunaan Kasus dan Contoh

WhatsApp Cloud API:

  • Startup dan UMKM: Ideal untuk startup dan usaha kecil menengah yang membutuhkan solusi cepat tanpa investasi besar dalam infrastruktur.
  • Bisnis dengan Sumber Daya Terbatas: Perusahaan dengan tim IT kecil atau tanpa tim IT dapat dengan mudah mengadopsi dan mengoperasikan API ini.

WhatsApp Business API:

  • Perusahaan Besar: Cocok untuk perusahaan besar yang memiliki kebutuhan kustomisasi tinggi dan ingin mengontrol penuh infrastruktur dan data mereka.
  • Industri Spesifik: Bisnis di sektor yang sangat teregulasi seperti keuangan atau kesehatan yang memerlukan kontrol penuh atas data dan infrastruktur untuk mematuhi regulasi ketat.

Dengan berbagai perbedaan di atas, tentunya kedua produk tersebut sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tetapi yang pasti, WhatsApp Cloud API dan WhatsApp Business API dapat membantu mengembangkan bisnis dari berbagai sisi, terutama customer service dan sales

Baca juga: WhatsApp Beta vs WhatsApp Business API: Pilih yang Mana?

Fitur-fitur WhatsApp Cloud API Mendatang

WhatsApp Cloud API adalah alat yang kuat yang memungkinkan bisnis untuk mengintegrasikan kemampuan pesan langsung ke dalam aplikasi dan sistem mereka. 

Berikut adalah fitur-fitur utama WhatsApp Cloud API:

1. Hosting oleh Meta

  • Infrastruktur di Cloud: WhatsApp Cloud API di-hosting di server milik Meta, menghilangkan kebutuhan bagi bisnis untuk mengelola server sendiri. Ini termasuk pengelolaan perangkat keras, perangkat lunak, dan keamanan.
  • Keamanan yang Dikelola Meta: Meta menangani semua aspek keamanan, termasuk enkripsi pesan end-to-end dan perlindungan data.

2. Integrasi Mudah

  • API yang Kuat: WhatsApp Cloud API menyediakan endpoint API yang mudah digunakan untuk mengirim dan menerima pesan, membuat integrasi dengan aplikasi bisnis menjadi lebih sederhana.
  • Dukungan untuk Berbagai Bahasa Pemrograman: Mendukung berbagai bahasa pemrograman, termasuk Python, JavaScript, dan PHP, sehingga pengembang dapat memilih bahasa yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.

3. Skalabilitas

  • Skalabilitas Otomatis: WhatsApp Cloud API dapat dengan mudah diskalakan untuk menangani peningkatan volume pesan tanpa perlu intervensi manual dari pengguna. Infrastruktur cloud Meta memungkinkan penyesuaian otomatis berdasarkan kebutuhan bisnis.
  • Ketersediaan Tinggi: Meta menyediakan infrastruktur yang dirancang untuk memastikan ketersediaan tinggi, sehingga bisnis dapat tetap terhubung dengan pelanggan mereka tanpa gangguan.

4. Manajemen Kontak dan Grup

  • Manajemen Kontak: API ini memungkinkan bisnis untuk mengelola nomor telepon pelanggan secara efisien, termasuk penambahan, pengeditan, dan penghapusan kontak.
  • Grup WhatsApp: Bisnis dapat membuat, mengelola, dan mengirim pesan ke grup WhatsApp, memungkinkan komunikasi yang lebih efisien dengan tim atau segmen pelanggan tertentu.

5. Pesan Otomatis dan Personalisasi

  • Pesan Template: Mendukung penggunaan pesan template yang telah disetujui sebelumnya, yang dapat digunakan untuk mengirim notifikasi penting seperti konfirmasi pesanan, pengingat janji, dan pembaruan pengiriman pesan.
  • Automasi Pesan: Integrasi dengan sistem CRM memungkinkan otomatisasi pesan berdasarkan tindakan atau peristiwa tertentu, meningkatkan efisiensi operasional.

6. Multimedia Messaging

  • Dukungan Media: API mendukung pengiriman berbagai jenis media, termasuk gambar, video, dokumen, dan pesan suara, memungkinkan bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan melalui berbagai format.
  • Rich Messaging: Bisnis dapat mengirim pesan yang kaya dengan tombol interaktif, daftar produk, dan elemen visual lainnya untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan.

7. Keamanan dan Privasi

  • Enkripsi End-to-End: Semua pesan yang dikirim melalui WhatsApp Cloud API dienkripsi end-to-end, memastikan bahwa hanya pengirim dan penerima yang dapat membaca konten pesan.
  • Kepatuhan GDPR: Meta memastikan bahwa API mematuhi regulasi privasi data seperti GDPR, memberikan perlindungan tambahan bagi data pelanggan.

8. Analitik dan Pelaporan

  • Pelaporan Real-Time: WhatsApp Cloud API menyediakan fitur pelaporan real-time yang memungkinkan bisnis untuk memantau kinerja pesan dan keterlibatan pelanggan.
  • Analitik Terperinci: Bisnis dapat mengakses analitik terperinci tentang pesan yang dikirim, diterima, dan dibaca, membantu mereka untuk mengoptimalkan strategi komunikasi mereka.

9. Dukungan Multi-Perangkat

  • Akses dari Berbagai Perangkat: WhatsApp Cloud API memungkinkan bisnis untuk mengakses dan mengelola komunikasi dari berbagai perangkat, termasuk desktop dan perangkat mobile, memberikan fleksibilitas dalam manajemen pesan.

10. Pengelolaan Pengguna dan Role

  • Kontrol Akses: API ini memungkinkan bisnis untuk menetapkan peran dan hak akses bagi pengguna yang berbeda, memastikan bahwa hanya staf yang berwenang yang dapat mengakses dan mengelola data tertentu.
  • Manajemen Pengguna: Bisnis dapat menambahkan, menghapus, dan mengelola pengguna API dengan mudah, memastikan pengelolaan yang efektif dari tim mereka.

11. Support dan Dokumentasi

  • Dokumentasi Komprehensif: WhatsApp menyediakan dokumentasi lengkap dan panduan integrasi yang membantu pengembang memahami dan menggunakan API dengan efisien.
  • Dukungan Pengguna: Meta menawarkan dukungan teknis untuk membantu bisnis mengatasi masalah teknis dan memastikan implementasi API berjalan lancar.

12. Custom Branding

  • Branding Kustom: Bisnis dapat menyesuaikan profil WhatsApp Business mereka dengan logo dan informasi bisnis yang relevan, memperkuat identitas merek dalam komunikasi dengan pelanggan.

13. Aksesibilitas Global

  • Dukungan Multibahasa: API mendukung berbagai bahasa, memungkinkan bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan di seluruh dunia dalam bahasa pilihan mereka.
  • Penetrasi Global: WhatsApp memiliki jangkauan global yang luas, memungkinkan bisnis untuk menjangkau pelanggan di berbagai negara dan pasar.

Manfaat WhatsApp Cloud API untuk Bisnis

Manfaat WhatsApp Cloud API untuk Bisnis
  1. Efisiensi Operasional: Dengan infrastruktur yang dikelola oleh Meta, bisnis dapat menghemat waktu dan sumber daya yang biasanya diperlukan untuk mengelola server. Ini memungkinkan tim IT fokus pada pengembangan dan peningkatan layanan inti.
  2. Implementasi Cepat: Tanpa kebutuhan untuk mengatur server dan infrastruktur, bisnis dapat mulai menggunakan WhatsApp Cloud API dengan cepat. Ini sangat bermanfaat bagi startup dan usaha kecil yang membutuhkan solusi komunikasi segera.
  3. Penghematan Biaya: Dengan tidak perlu investasi dalam perangkat keras dan pemeliharaan server, bisnis dapat menghemat biaya operasional. Model berbasis langganan atau biaya penggunaan yang ditawarkan oleh Meta juga memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran.
  4. Peningkatan Interaksi Pelanggan: WhatsApp adalah platform yang sangat populer di kalangan konsumen. Dengan WhatsApp Cloud API, bisnis dapat menjangkau pelanggan di platform yang mereka gunakan sehari-hari, meningkatkan responsivitas dan kepuasan pelanggan.
  5. Automasi dan Personalisasi: Integrasi dengan sistem bisnis memungkinkan automasi pesan seperti notifikasi transaksi, pengingat janji, dan dukungan pelanggan. Bisnis juga dapat memanfaatkan data pelanggan untuk menyediakan pengalaman yang lebih personal dan relevan.

Langkah-langkah Menggunakan WhatsApp Cloud API

Menggunakan WhatsApp Cloud API melibatkan beberapa langkah mulai dari pendaftaran hingga integrasi dan pengelolaan komunikasi dengan pelanggan. Berikut adalah langkah-langkah untuk mulai menggunakan WhatsApp Cloud API:

1. Pendaftaran dan Verifikasi

  • Daftar di Meta for Developers: Kunjungi Meta for Developers dan buat akun jika Anda belum memilikinya.
  • Buat Aplikasi: Di dashboard, buat aplikasi baru yang akan digunakan untuk mengakses WhatsApp Cloud API.
  • Tambahkan Produk WhatsApp: Tambahkan WhatsApp sebagai produk ke aplikasi yang Anda buat. Ikuti instruksi untuk mengatur dan mengkonfigurasi WhatsApp.
  • Verifikasi Bisnis: Lakukan verifikasi bisnis dengan Meta. Proses ini melibatkan pengiriman dokumen yang membuktikan identitas bisnis Anda.
  • Dapatkan Nomor Telepon: Daftarkan nomor telepon yang akan digunakan untuk WhatsApp Business. Nomor ini harus melalui proses verifikasi.

2. Mengatur WhatsApp Cloud API

  • Dapatkan Token Akses: Setelah aplikasi dan nomor telepon diverifikasi, dapatkan token akses dari dashboard pengembang. Token ini digunakan untuk mengotentikasi permintaan API.
  • Siapkan Endpoint API: Siapkan endpoint API untuk menerima dan mengirim pesan. Meta menyediakan dokumentasi lengkap untuk berbagai endpoint yang tersedia.

3. Integrasi API dengan Sistem Anda

  • Baca Dokumentasi API: Baca dokumentasi API yang tersedia di dokumentasi WhatsApp Cloud API untuk memahami bagaimana cara menggunakan endpoint yang tersedia.
  • Integrasikan dengan Sistem Anda: Gunakan bahasa pemrograman pilihan Anda (misalnya, Python, JavaScript, PHP) untuk mengintegrasikan API dengan sistem internal Anda seperti CRM, ERP, atau platform e-commerce.
  • Kirim Pesan Uji Coba: Kirim pesan uji coba untuk memastikan bahwa integrasi berjalan dengan benar. Pastikan bahwa token akses dan endpoint API berfungsi dengan baik.

4. Pengelolaan Kontak dan Pesan

  • Kelola Kontak: Edit, hapus, dan tambahkan nomor kontak pelanggan pada akun WhatsApp Cloud API Anda.
  • Template Pesan: Buat dan kelola template pesan yang telah disetujui. Template ini digunakan untuk mengirim notifikasi penting seperti konfirmasi pesanan, pengingat janji, dan pembaruan pengiriman.
  • Automasi Pesan: Integrasikan API dengan sistem Anda untuk mengotomatisasi pengiriman pesan berdasarkan tindakan atau peristiwa tertentu, seperti pengiriman notifikasi pembelian atau pengingat janji.

5. Keamanan dan Kepatuhan

  • Implementasikan Enkripsi: Pastikan bahwa pesan yang dikirim melalui API dienkripsi end-to-end untuk menjaga privasi dan keamanan data.
  • Patuh terhadap Regulasi: Pastikan bahwa penggunaan WhatsApp Cloud API mematuhi regulasi privasi data seperti GDPR atau undang-undang privasi lokal yang berlaku.

Integrasikan WhatsApp Cloud API dengan OneTalk by TapTalk.io

Integrasikan WhatsApp Cloud API dengan OneTalk by TapTalk.io

Dengan dirilisnya WhatsApp Cloud API, tentunya akan memudahkan para pelaku bisnis untuk memberikan pelayanan pelanggan secara efektif dan efisien. Solusi yang ditawarkan juga tidak kalah menarik bagi bisnis di segala industri dan skala apapun untuk menciptakan customer experience yang berbeda dari yang lainnya. 

Untuk merasakan pengalaman menggunakan WhatsApp Cloud API yang lebih maksimal, OneTalk dari TapTalk.io menawarkan solusi untuk bisa menghubungkan WhatsApp Cloud API ke dalam satu dasbor terpusat. Bisnis Anda tentunya dapat memberikan pelayanan pelanggan yang lebih terstruktur dan terarah dengan menggunakan Omnichannel OneTalk. Fitur-fitur berikut ini akan membantu bisnis Anda memudahkan kinerja agent customer service Anda:

  1. Dasbor yang terintegrasi dengan berbagai channel, seperti WhatsApp, termasuk WhatsApp Business API dan WhatsApp Cloud API, Telegram, Instagram DM, Facebook Messenger, Email, dan bahkan Live Chat dari website bisnis Anda.
  2. Pesan otomatis yang bisa dipersonalisasi, seperti Welcome & Away Message dan Quick Reply yang bisa diaplikasikan di seluruh channel untuk bisa menjawab pesan pelanggan dengan cepat dan tanggap.
  3. Advanced Broadcast untuk bagikan pesan promosi, notifikasi, dan alert dalam bentuk teks maupun media ke banyak nomor pelanggan. Anda juga bisa memperoleh real-time report secara otomatis untuk mengetahui status pesan broadcast yang dikirim.
  4. AI Chatbot untuk membantu menjawab pertanyaan dari pelanggan dan menangani berbagai kebutuhan pelanggan secara otomatis dan dengan bahasa yang natural.
  5. Dukungan penuh dari tim kami dari proses aktivasi hingga after sales.

Masih ada banyak lagi fitur unggulan yang dimiliki oleh OneTalk yang bisa Anda peroleh untuk meningkatkan bisnis Anda. TapTalk.io juga selalu berkomitmen untuk bisa membantu bisnis Anda jadi lebih baik dengan menyediakan produk-produk solusi chat lengkap. Segera hubungi tim TapTalk.io untuk jadikan bisnis Anda lebih baik dari sebelumnya di link ini.

Share this article

Jessica Jacob

VP Business Development

Jessica Jacob memiliki lebih dari empat tahun pengalaman dalam pengembangan strategis di sektor teknologi, dengan latar belakang kuat dalam penjualan korporat dan manajemen proyek. Di TapTalk.io, dia berfokus pada inovasi dan pertumbuhan bisnis, membangun kemitraan strategis lintas industri. Sebelumnya, Jessica berperan aktif dalam mengembangkan kemitraan kanal baru dan memimpin tim lintas fungsi yang berhasil meningkatkan penjualan tahunan sebesar 45%.

WhatsApp Cloud API (Application Program Interface) merupakan teknologi yang dikembangkan oleh Meta, setelah peluncuran WhatsApp Business API atau sebutan lainnya WhatsApp On Premise API sukses besar pada tahun 2018 lalu. WhatsApp Cloud API sendiri sebenarnya hampir mirip dengan WhatsApp Business API, tetapi WhatsApp Cloud API bisa memudahkan bisnis di skala apapun, memperoleh WhatsApp Business API untuk meningkatkan pengalaman pelanggan mereka.

Integrasi Channel Terbaru 'WhatsApp Cloud API' dengan OneTalk

Key Takeaways:

  • WhatsApp Cloud API adalah layanan yang memungkinkan bisnis mengirim dan menerima pesan WhatsApp melalui aplikasi atau sistem bisnis mereka dengan menggunakan infrastruktur cloud yang dikelola oleh Meta.
  • Pemilihan antara WhatsApp Cloud API dan WhatsApp Business API sangat tergantung pada kebutuhan spesifik perusahaan, termasuk anggaran, kapasitas teknis, dan persyaratan kontrol data.
  • Dengan fitur-fitur yang ada, WhatsApp Cloud API memberikan solusi komunikasi yang komprehensif dan efisien bagi bisnis dari berbagai ukuran.

Apa Itu WhatsApp Cloud API?

Dilansir dari website resmi Meta, WhatsApp Cloud API adalah solusi berbasis cloud yang dikembangkan oleh Meta (sebelumnya Facebook) yang memungkinkan bisnis untuk mengintegrasikan kemampuan pesan WhatsApp ke dalam aplikasi dan sistem mereka tanpa perlu mengelola infrastruktur server sendiri. API ini menyediakan cara yang efisien dan fleksibel bagi bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan di platform WhatsApp, yang memiliki lebih dari 2 miliar pengguna aktif bulanan.

Singkatnya, WhatsApp Cloud API merupakan versi cloud dari WhatsApp Business API yang memungkinkan para pelaku bisnis dan developer bisa personalisasi fitur dan antarmuka (interface) sesuai dengan kebutuhan. Biasanya, pebisnis harus bekerja sama dengan Business Solution Provider (BSP) terlebih dahulu untuk bisa memperoleh akun WhatsApp Business API. Namun dengan adanya WhatsApp API Cloud, bisnis tidak perlu lagi menggunakan pihak ketiga seperti BSP untuk menggunakan WhatsApp Business API.

Mark Zuckerberg, selaku CEO Meta, mengklaim bahwa fasilitas ini bisa menjadi solusi bagi bisnis untuk memangkas biaya server dan memudahkan bisnis untuk mengakses fitur-fitur terbaru dari WhatsApp Business. Sebelum WhatsApp Cloud API dirilis, untuk memperoleh WhatsApp Business API dibutuhkan proses yang cukup sulit dan rumit. Sekarang, bisnis bisa mengoperasikan WhatsApp Business untuk menyiapkan layanan pesan yang lebih instan dengan cara yang cukup sederhana.

WhatsApp Cloud API & WhatsApp Business API, Apa Bedanya?

Ada yang mengatakan bahwa WhatsApp Cloud API dan WhatsApp Business API adalah ‘kembaran’ karena memiliki fungsi yang hampir sama. Namun, kedua produk tersebut tetap memiliki perbedaan satu sama lain. 

Berikut perbedaan di antara keduanya:

1. Hosting dan Infrastruktur

WhatsApp Cloud API:

  • Dihosting di Cloud: WhatsApp Cloud API dihosting sepenuhnya di cloud milik Meta. Ini berarti bahwa perusahaan yang menggunakan layanan ini tidak perlu mengelola server mereka sendiri atau khawatir tentang infrastruktur fisik.
  • Pengelolaan Infrastruktur oleh Meta: Semua aspek pengelolaan, pemeliharaan, dan keamanan infrastruktur ditangani oleh Meta. Hal ini termasuk pembaruan perangkat lunak, pemantauan keamanan, dan manajemen kapasitas.

WhatsApp Business API:

  • Dihosting di Server Sendiri atau Pihak Ketiga: WhatsApp Business API memerlukan perusahaan untuk mengelola hosting mereka sendiri. Ini bisa dilakukan di server internal perusahaan atau melalui penyedia hosting pihak ketiga.
  • Pengelolaan Infrastruktur oleh Perusahaan: Perusahaan harus menangani semua aspek pengelolaan server, termasuk instalasi, konfigurasi, pemeliharaan, dan pemantauan keamanan.

2. Skalabilitas dan Pengelolaan

WhatsApp Cloud API:

  • Skalabilitas Mudah: Karena dihosting di cloud, menambah kapasitas atau mengelola lonjakan lalu lintas pesan menjadi lebih mudah. Meta menyediakan infrastruktur yang mampu menangani skala besar tanpa intervensi pengguna.
  • Pengelolaan Sederhana: Tanpa kebutuhan untuk mengelola server fisik atau perangkat lunak, perusahaan dapat fokus pada penggunaan API dan integrasi bisnis mereka.

WhatsApp Business API:

  • Skalabilitas Bergantung pada Infrastruktur: Perusahaan harus memastikan bahwa infrastruktur mereka mampu menangani peningkatan lalu lintas pesan. Ini mungkin memerlukan peningkatan kapasitas server dan pemantauan berkelanjutan.
  • Pengelolaan Kompleks: Mengelola infrastruktur sendiri berarti perusahaan harus menangani masalah teknis yang muncul, seperti pembaruan perangkat lunak, backup data, dan pemulihan bencana.

3. Biaya

WhatsApp Cloud API:

  • Biaya Infrastruktur Lebih Rendah: Karena tidak memerlukan investasi dalam server dan perangkat keras, biaya awal bisa lebih rendah. Biaya operasional mungkin termasuk langganan atau biaya penggunaan berdasarkan volume pesan.
  • Penghematan Biaya Manajemen: Tidak ada biaya tambahan untuk manajemen dan pemeliharaan server, yang diurus oleh Meta.

WhatsApp Business API:

  • Biaya Infrastruktur dan Pemeliharaan: Memerlukan investasi dalam server, penyimpanan, dan perangkat keras lainnya. Selain itu, ada biaya berkelanjutan untuk pemeliharaan dan manajemen.
  • Potensi Biaya Lebih Tinggi: Jika infrastruktur tidak dikelola dengan efisien, biaya bisa meningkat terutama untuk perusahaan dengan volume pesan yang sangat tinggi.

4. Waktu Implementasi

WhatsApp Cloud API:

  • Implementasi Cepat: Dengan Meta yang menangani infrastruktur, perusahaan dapat mulai menggunakan API dengan cepat setelah menyelesaikan proses pendaftaran dan verifikasi.
  • Pengaturan Sederhana: Proses pengaturan biasanya lebih sederhana karena tidak perlu konfigurasi server.

WhatsApp Business API:

  • Implementasi Lebih Lama: Memerlukan waktu untuk menyiapkan dan mengkonfigurasi server, memastikan keamanan, dan menguji integrasi.
  • Persiapan dan Konfigurasi: Perusahaan harus melalui beberapa tahap persiapan termasuk pengadaan server, instalasi perangkat lunak, dan konfigurasi jaringan.

5. Kontrol Data

WhatsApp Cloud API:

  • Data di Server Meta: Semua data pesan disimpan di server milik Meta. Perusahaan harus mematuhi kebijakan privasi Meta serta regulasi lokal terkait pengelolaan data.
  • Kepatuhan Regulasi: Meskipun Meta memiliki kebijakan privasi yang ketat, perusahaan harus memastikan bahwa penyimpanan data di cloud Meta sesuai dengan regulasi yang berlaku di negara mereka.

WhatsApp Business API:

  • Kontrol Penuh atas Data: Data disimpan di server milik perusahaan, memberikan kontrol penuh atas bagaimana data tersebut diakses dan digunakan.
  • Fleksibilitas dalam Manajemen Data: Perusahaan dapat mengimplementasikan kebijakan privasi dan keamanan data mereka sendiri, sesuai dengan kebutuhan bisnis dan regulasi yang berlaku.

6. Keamanan

WhatsApp Cloud API:

  • Keamanan oleh Meta: Keamanan dikelola oleh tim keamanan Meta, yang memiliki sumber daya besar untuk melindungi data pengguna.
  • Kepercayaan pada Meta: Perusahaan harus mempercayai bahwa Meta akan menjaga data mereka dengan aman dan sesuai dengan standar keamanan tertinggi.

WhatsApp Business API:

  • Tanggung Jawab Keamanan: Perusahaan bertanggung jawab atas keamanan server mereka sendiri, yang mungkin memerlukan investasi tambahan dalam keamanan IT.
  • Kustomisasi Keamanan: Perusahaan dapat mengimplementasikan langkah-langkah keamanan khusus yang sesuai dengan kebutuhan mereka, termasuk enkripsi data dan kontrol akses yang ketat.

7. Fitur dan Pembaruan

WhatsApp Cloud API:

  • Pembaruan Otomatis: Mendapatkan pembaruan fitur secara otomatis dari Meta tanpa perlu intervensi pengguna.
  • Akses ke Fitur Terbaru: Selalu mendapatkan akses ke fitur dan perbaikan terbaru yang dirilis oleh WhatsApp.

WhatsApp Business API:

  • Pembaruan Manual: Pembaruan fitur mungkin memerlukan tindakan manual dari tim IT perusahaan, termasuk instalasi dan pengujian sebelum digunakan.
  • Kontrol atas Pembaruan: Perusahaan dapat memilih kapan dan bagaimana mengimplementasikan pembaruan, memberikan fleksibilitas lebih dalam mengelola perubahan.

8. Kustomisasi

WhatsApp Cloud API:

  • Kustomisasi Terbatas: Karena dikelola oleh Meta, ada batasan dalam hal kustomisasi dan kontrol teknis atas infrastruktur.
  • Kemudahan Penggunaan: Fokus pada kemudahan penggunaan dengan konfigurasi minimal, cocok untuk perusahaan yang menginginkan solusi cepat dan mudah.

WhatsApp Business API:

  • Kustomisasi Fleksibel: Memberikan fleksibilitas lebih untuk menyesuaikan dan mengintegrasikan dengan sistem internal perusahaan.
  • Kontrol Penuh: Perusahaan dapat membuat perubahan spesifik pada sistem mereka untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang unik.

9. Penggunaan Kasus dan Contoh

WhatsApp Cloud API:

  • Startup dan UMKM: Ideal untuk startup dan usaha kecil menengah yang membutuhkan solusi cepat tanpa investasi besar dalam infrastruktur.
  • Bisnis dengan Sumber Daya Terbatas: Perusahaan dengan tim IT kecil atau tanpa tim IT dapat dengan mudah mengadopsi dan mengoperasikan API ini.

WhatsApp Business API:

  • Perusahaan Besar: Cocok untuk perusahaan besar yang memiliki kebutuhan kustomisasi tinggi dan ingin mengontrol penuh infrastruktur dan data mereka.
  • Industri Spesifik: Bisnis di sektor yang sangat teregulasi seperti keuangan atau kesehatan yang memerlukan kontrol penuh atas data dan infrastruktur untuk mematuhi regulasi ketat.

Dengan berbagai perbedaan di atas, tentunya kedua produk tersebut sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tetapi yang pasti, WhatsApp Cloud API dan WhatsApp Business API dapat membantu mengembangkan bisnis dari berbagai sisi, terutama customer service dan sales

Baca juga: WhatsApp Beta vs WhatsApp Business API: Pilih yang Mana?

Fitur-fitur WhatsApp Cloud API Mendatang

WhatsApp Cloud API adalah alat yang kuat yang memungkinkan bisnis untuk mengintegrasikan kemampuan pesan langsung ke dalam aplikasi dan sistem mereka. 

Berikut adalah fitur-fitur utama WhatsApp Cloud API:

1. Hosting oleh Meta

  • Infrastruktur di Cloud: WhatsApp Cloud API di-hosting di server milik Meta, menghilangkan kebutuhan bagi bisnis untuk mengelola server sendiri. Ini termasuk pengelolaan perangkat keras, perangkat lunak, dan keamanan.
  • Keamanan yang Dikelola Meta: Meta menangani semua aspek keamanan, termasuk enkripsi pesan end-to-end dan perlindungan data.

2. Integrasi Mudah

  • API yang Kuat: WhatsApp Cloud API menyediakan endpoint API yang mudah digunakan untuk mengirim dan menerima pesan, membuat integrasi dengan aplikasi bisnis menjadi lebih sederhana.
  • Dukungan untuk Berbagai Bahasa Pemrograman: Mendukung berbagai bahasa pemrograman, termasuk Python, JavaScript, dan PHP, sehingga pengembang dapat memilih bahasa yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.

3. Skalabilitas

  • Skalabilitas Otomatis: WhatsApp Cloud API dapat dengan mudah diskalakan untuk menangani peningkatan volume pesan tanpa perlu intervensi manual dari pengguna. Infrastruktur cloud Meta memungkinkan penyesuaian otomatis berdasarkan kebutuhan bisnis.
  • Ketersediaan Tinggi: Meta menyediakan infrastruktur yang dirancang untuk memastikan ketersediaan tinggi, sehingga bisnis dapat tetap terhubung dengan pelanggan mereka tanpa gangguan.

4. Manajemen Kontak dan Grup

  • Manajemen Kontak: API ini memungkinkan bisnis untuk mengelola nomor telepon pelanggan secara efisien, termasuk penambahan, pengeditan, dan penghapusan kontak.
  • Grup WhatsApp: Bisnis dapat membuat, mengelola, dan mengirim pesan ke grup WhatsApp, memungkinkan komunikasi yang lebih efisien dengan tim atau segmen pelanggan tertentu.

5. Pesan Otomatis dan Personalisasi

  • Pesan Template: Mendukung penggunaan pesan template yang telah disetujui sebelumnya, yang dapat digunakan untuk mengirim notifikasi penting seperti konfirmasi pesanan, pengingat janji, dan pembaruan pengiriman pesan.
  • Automasi Pesan: Integrasi dengan sistem CRM memungkinkan otomatisasi pesan berdasarkan tindakan atau peristiwa tertentu, meningkatkan efisiensi operasional.

6. Multimedia Messaging

  • Dukungan Media: API mendukung pengiriman berbagai jenis media, termasuk gambar, video, dokumen, dan pesan suara, memungkinkan bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan melalui berbagai format.
  • Rich Messaging: Bisnis dapat mengirim pesan yang kaya dengan tombol interaktif, daftar produk, dan elemen visual lainnya untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan.

7. Keamanan dan Privasi

  • Enkripsi End-to-End: Semua pesan yang dikirim melalui WhatsApp Cloud API dienkripsi end-to-end, memastikan bahwa hanya pengirim dan penerima yang dapat membaca konten pesan.
  • Kepatuhan GDPR: Meta memastikan bahwa API mematuhi regulasi privasi data seperti GDPR, memberikan perlindungan tambahan bagi data pelanggan.

8. Analitik dan Pelaporan

  • Pelaporan Real-Time: WhatsApp Cloud API menyediakan fitur pelaporan real-time yang memungkinkan bisnis untuk memantau kinerja pesan dan keterlibatan pelanggan.
  • Analitik Terperinci: Bisnis dapat mengakses analitik terperinci tentang pesan yang dikirim, diterima, dan dibaca, membantu mereka untuk mengoptimalkan strategi komunikasi mereka.

9. Dukungan Multi-Perangkat

  • Akses dari Berbagai Perangkat: WhatsApp Cloud API memungkinkan bisnis untuk mengakses dan mengelola komunikasi dari berbagai perangkat, termasuk desktop dan perangkat mobile, memberikan fleksibilitas dalam manajemen pesan.

10. Pengelolaan Pengguna dan Role

  • Kontrol Akses: API ini memungkinkan bisnis untuk menetapkan peran dan hak akses bagi pengguna yang berbeda, memastikan bahwa hanya staf yang berwenang yang dapat mengakses dan mengelola data tertentu.
  • Manajemen Pengguna: Bisnis dapat menambahkan, menghapus, dan mengelola pengguna API dengan mudah, memastikan pengelolaan yang efektif dari tim mereka.

11. Support dan Dokumentasi

  • Dokumentasi Komprehensif: WhatsApp menyediakan dokumentasi lengkap dan panduan integrasi yang membantu pengembang memahami dan menggunakan API dengan efisien.
  • Dukungan Pengguna: Meta menawarkan dukungan teknis untuk membantu bisnis mengatasi masalah teknis dan memastikan implementasi API berjalan lancar.

12. Custom Branding

  • Branding Kustom: Bisnis dapat menyesuaikan profil WhatsApp Business mereka dengan logo dan informasi bisnis yang relevan, memperkuat identitas merek dalam komunikasi dengan pelanggan.

13. Aksesibilitas Global

  • Dukungan Multibahasa: API mendukung berbagai bahasa, memungkinkan bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan di seluruh dunia dalam bahasa pilihan mereka.
  • Penetrasi Global: WhatsApp memiliki jangkauan global yang luas, memungkinkan bisnis untuk menjangkau pelanggan di berbagai negara dan pasar.

Manfaat WhatsApp Cloud API untuk Bisnis

Manfaat WhatsApp Cloud API untuk Bisnis
  1. Efisiensi Operasional: Dengan infrastruktur yang dikelola oleh Meta, bisnis dapat menghemat waktu dan sumber daya yang biasanya diperlukan untuk mengelola server. Ini memungkinkan tim IT fokus pada pengembangan dan peningkatan layanan inti.
  2. Implementasi Cepat: Tanpa kebutuhan untuk mengatur server dan infrastruktur, bisnis dapat mulai menggunakan WhatsApp Cloud API dengan cepat. Ini sangat bermanfaat bagi startup dan usaha kecil yang membutuhkan solusi komunikasi segera.
  3. Penghematan Biaya: Dengan tidak perlu investasi dalam perangkat keras dan pemeliharaan server, bisnis dapat menghemat biaya operasional. Model berbasis langganan atau biaya penggunaan yang ditawarkan oleh Meta juga memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran.
  4. Peningkatan Interaksi Pelanggan: WhatsApp adalah platform yang sangat populer di kalangan konsumen. Dengan WhatsApp Cloud API, bisnis dapat menjangkau pelanggan di platform yang mereka gunakan sehari-hari, meningkatkan responsivitas dan kepuasan pelanggan.
  5. Automasi dan Personalisasi: Integrasi dengan sistem bisnis memungkinkan automasi pesan seperti notifikasi transaksi, pengingat janji, dan dukungan pelanggan. Bisnis juga dapat memanfaatkan data pelanggan untuk menyediakan pengalaman yang lebih personal dan relevan.

Langkah-langkah Menggunakan WhatsApp Cloud API

Menggunakan WhatsApp Cloud API melibatkan beberapa langkah mulai dari pendaftaran hingga integrasi dan pengelolaan komunikasi dengan pelanggan. Berikut adalah langkah-langkah untuk mulai menggunakan WhatsApp Cloud API:

1. Pendaftaran dan Verifikasi

  • Daftar di Meta for Developers: Kunjungi Meta for Developers dan buat akun jika Anda belum memilikinya.
  • Buat Aplikasi: Di dashboard, buat aplikasi baru yang akan digunakan untuk mengakses WhatsApp Cloud API.
  • Tambahkan Produk WhatsApp: Tambahkan WhatsApp sebagai produk ke aplikasi yang Anda buat. Ikuti instruksi untuk mengatur dan mengkonfigurasi WhatsApp.
  • Verifikasi Bisnis: Lakukan verifikasi bisnis dengan Meta. Proses ini melibatkan pengiriman dokumen yang membuktikan identitas bisnis Anda.
  • Dapatkan Nomor Telepon: Daftarkan nomor telepon yang akan digunakan untuk WhatsApp Business. Nomor ini harus melalui proses verifikasi.

2. Mengatur WhatsApp Cloud API

  • Dapatkan Token Akses: Setelah aplikasi dan nomor telepon diverifikasi, dapatkan token akses dari dashboard pengembang. Token ini digunakan untuk mengotentikasi permintaan API.
  • Siapkan Endpoint API: Siapkan endpoint API untuk menerima dan mengirim pesan. Meta menyediakan dokumentasi lengkap untuk berbagai endpoint yang tersedia.

3. Integrasi API dengan Sistem Anda

  • Baca Dokumentasi API: Baca dokumentasi API yang tersedia di dokumentasi WhatsApp Cloud API untuk memahami bagaimana cara menggunakan endpoint yang tersedia.
  • Integrasikan dengan Sistem Anda: Gunakan bahasa pemrograman pilihan Anda (misalnya, Python, JavaScript, PHP) untuk mengintegrasikan API dengan sistem internal Anda seperti CRM, ERP, atau platform e-commerce.
  • Kirim Pesan Uji Coba: Kirim pesan uji coba untuk memastikan bahwa integrasi berjalan dengan benar. Pastikan bahwa token akses dan endpoint API berfungsi dengan baik.

4. Pengelolaan Kontak dan Pesan

  • Kelola Kontak: Edit, hapus, dan tambahkan nomor kontak pelanggan pada akun WhatsApp Cloud API Anda.
  • Template Pesan: Buat dan kelola template pesan yang telah disetujui. Template ini digunakan untuk mengirim notifikasi penting seperti konfirmasi pesanan, pengingat janji, dan pembaruan pengiriman.
  • Automasi Pesan: Integrasikan API dengan sistem Anda untuk mengotomatisasi pengiriman pesan berdasarkan tindakan atau peristiwa tertentu, seperti pengiriman notifikasi pembelian atau pengingat janji.

5. Keamanan dan Kepatuhan

  • Implementasikan Enkripsi: Pastikan bahwa pesan yang dikirim melalui API dienkripsi end-to-end untuk menjaga privasi dan keamanan data.
  • Patuh terhadap Regulasi: Pastikan bahwa penggunaan WhatsApp Cloud API mematuhi regulasi privasi data seperti GDPR atau undang-undang privasi lokal yang berlaku.

Integrasikan WhatsApp Cloud API dengan OneTalk by TapTalk.io

Integrasikan WhatsApp Cloud API dengan OneTalk by TapTalk.io

Dengan dirilisnya WhatsApp Cloud API, tentunya akan memudahkan para pelaku bisnis untuk memberikan pelayanan pelanggan secara efektif dan efisien. Solusi yang ditawarkan juga tidak kalah menarik bagi bisnis di segala industri dan skala apapun untuk menciptakan customer experience yang berbeda dari yang lainnya. 

Untuk merasakan pengalaman menggunakan WhatsApp Cloud API yang lebih maksimal, OneTalk dari TapTalk.io menawarkan solusi untuk bisa menghubungkan WhatsApp Cloud API ke dalam satu dasbor terpusat. Bisnis Anda tentunya dapat memberikan pelayanan pelanggan yang lebih terstruktur dan terarah dengan menggunakan Omnichannel OneTalk. Fitur-fitur berikut ini akan membantu bisnis Anda memudahkan kinerja agent customer service Anda:

  1. Dasbor yang terintegrasi dengan berbagai channel, seperti WhatsApp, termasuk WhatsApp Business API dan WhatsApp Cloud API, Telegram, Instagram DM, Facebook Messenger, Email, dan bahkan Live Chat dari website bisnis Anda.
  2. Pesan otomatis yang bisa dipersonalisasi, seperti Welcome & Away Message dan Quick Reply yang bisa diaplikasikan di seluruh channel untuk bisa menjawab pesan pelanggan dengan cepat dan tanggap.
  3. Advanced Broadcast untuk bagikan pesan promosi, notifikasi, dan alert dalam bentuk teks maupun media ke banyak nomor pelanggan. Anda juga bisa memperoleh real-time report secara otomatis untuk mengetahui status pesan broadcast yang dikirim.
  4. AI Chatbot untuk membantu menjawab pertanyaan dari pelanggan dan menangani berbagai kebutuhan pelanggan secara otomatis dan dengan bahasa yang natural.
  5. Dukungan penuh dari tim kami dari proses aktivasi hingga after sales.

Masih ada banyak lagi fitur unggulan yang dimiliki oleh OneTalk yang bisa Anda peroleh untuk meningkatkan bisnis Anda. TapTalk.io juga selalu berkomitmen untuk bisa membantu bisnis Anda jadi lebih baik dengan menyediakan produk-produk solusi chat lengkap. Segera hubungi tim TapTalk.io untuk jadikan bisnis Anda lebih baik dari sebelumnya di link ini.

Related Posts